Cara Merawat Induk Hamster Hamil dan Bayinya dengan Baik dan Benar

Copa Media – Anakan hamster yang baru lahir kondisi matanya masih tertutup, telinganya belum berfungsi dengan baik, dan rambut-rambutnya belum tumbuh. Kondisi tersebut membuat bayi hamster harus mendapatkan perawatan sedini mungkin agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Saat kamu tahu indukan hamster yang kamu pelihara sedang hamil, kamu perlu tahu cara merawat induk tersebut agar tetap hidup dan bayinya bisa lahir dengan selamat.

Dengan mempelajari cara merawat induk hamster dan anak-anaknya dengan cara yang tepat kamu bisa paling tidak memberi sedikit kepastian terhadap keselamatan hewan-hewan lucu ini. Bagaimana langkah-langkah tepat untuk merawat bayi hamster? Berikut paparan menurut Pippa Elliott, seorang dokter hewan dengan pengalaman lebih dari 30 tahun.

Ketahui Apakah hamster Anda sedang hamil.

Cara yang biasa digunakan untuk tahu apakah hamster sedang hamil atau tidak biasanya dari berat badan hamster betina dewasa. Namun, jika hanya melihat dari kenaikan berat badan saja belum tentu hamster tersebut dalam keadaan hamil.

Beberapa hal lain yang bisa dilihat sebagai tanda bahwa hamster betina dewasa tengah hamil adalah timbulnya niat untuk membuat sarang, menimbun cadangan makanan, dan bersikap lebih agresif dari biasanya.

Pahami alur hidup hamster

Kedewasaan seksual hamster sangat cepat, beberapa hamster betina sudah bisa hamil dan melahirkan di usia muda, yakni empat pekan. Namun, sebagai peternak atau pemelihara hamster tidak disarankan untuk mengawinkan sebelum usianya mencapai lima hingga enam bulan.

Hamster betina dewasa yang sudah masuk masa birahi dan sudah siap bereproduksi umumnya melakukan perkawinan setidaknya empat hari sekali.

Periode kehamilan hamster bervariasi, umumnya berlangsung selama beberapa hari. Hamster Suriah memiliki masa kehamilan yang paling singkat, hanya membutuhkan waktu 16 hari, sedangkan hamster kerdil biasanya mempunyai periode kehamilan selama 18 hingga 21 hari. Ada pula Hamster Roborovski, yang masa kehamilannya lebih lama dibanding hamster pada umumnya, yakni 30 hari atau sebulan.

Beberapa hari menjelang kelahiran bayi hamster, perut induk hamster akan membengkak sangat besar. Tapi jangan terlalu dini senang melihat perutnya yang membengkak. Sayangnya, pembengkakan itu juga bisa menjadi pertanda bahwa ada indikasi kondisi serius yang menyebabkan perutnya membesar. 

Indikasi dengan gejala perut membengkak antara lain penyakit tumor, jantung, kista hati, maupun penyakit Cushing. Jika perut hamster kamu membengkak, sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit hewan terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Bersihkan kandang hamster Anda 

Agar kelahiran berjalan dengan lancar, hal yang perlu kamu persiapkan adalah membersihkan kandang karena hamster perlu tempat yang bersih untuk melahirkan. Agar kandang selalu siap saat hamster akan melahirkan, alangkah baiknya kamu membersihkan kandang hamster peliharaan kamu dua minggu setelah hamster kamu melahirkan.

Hamster betina dewasa yang sedang hamil tua akan merasa terganggu dengan keberadaan kita, terlebih ketika mendekati hari kelahiran. Membersihkan kandang pada hari-hari terakhir jelang persalinan akan menyebabkan induk hamster merasa tidak nyaman. 

Bahkan, hal terburuk yang bisa terjadi saat induk merasa terganggu adalah keberadaan bayi-bayi hamster akan ditolak oleh induknya sendiri. Sebaiknya setelah kandang dibersihkan saat awal masa kehamilan, jangan membersihkan kandang lagi sampai hari persalinan tiba.

Gantilah jenis makanan hamster Anda

Hamster betina dewasa dalam keadaan hamil membutuhkan pakan yang mengandung protein dan lemak yang tinggi. Bila memungkinkan sebaiknya hamster hamil diberi pakan yang mengandung 18 hingga 20 persen kandungan protein serta 7 hingga 9 persen kandungan lemak. 

Susu untuk hamster juga sangat disarankan untuk memberi tambahan kalsium dan memperlancar air susunya saat bayi hamster lahir.

Selain itu, nutrisi tambahan seperti wortel, kacang, telur rebus, keju, serta sayuran hijau sebaiknya diberikan saat mengetahui induk hamster tengah hamil. Kamu juga perlu menambah jumlah pakan lebih banyak dari biasanya, karena saat hamil hamster akan makan lebih banyak dan menimbun sebagian makanan untuk diberikan kepada anaknya setelah melahirkan nanti.

Ambil roda hamster dan mainan-mainan lain dari kandang hamster Anda

Memang lucu ketika melihat hamster berlarian di roda, namun menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya mainan-mainan itu dikeluarkan dari kandang saat tanda-tanda kehamilan mulai tampak pada induk hamster. Hal ini penting untuk dilakukan supaya mencegah terjadinya kecelakaan atau kematian bayi hamster saat mereka dilahirkan.[13]

Pisahkan ayah hamster dari kandangnya jika Anda belum melakukannya

Hamster betina dewasa yang dalam keadaan hamil cenderung tidak menginginkan pasangan dan lebih ingin menyendiri. Keberadaan hamster jantan dalam satu kandang akan membuat induk hamster yang hamil bertindak agresif.

Hamster kerdil (Dwarf Hamster) menurut sebagian penggemar hamster memiliki keunikan, di mana ayah hamster jenis ini sangat membantu membesarkan bayi-bayi hamster. Jika ragu sebaiknya digabung atau dipisah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan atau spesialis hamster di toko hewan.

Sediakan bahan pembuat sarang yang halus untuk hamster Anda

Salah satu tanda bahwa induk hamster sedang hamil adalah mempersiapkan sarang yang akan dijadikan tempat untuk melahirkan bayi-bayinya. Sebagai pemelihara, kamu bisa membantu menyediakan beberapa lembar tisu atau bahan halus lainnya yang bisa hamster kamu jadikan sarangnya. 

Tekstur tisu yang halus dan mudah menyerap cairan memudahkan hamster kamu saat merobek dan menyusunnya menjadi sebuah sarang. Sebaiknya hindari untuk memberikan bahan yang panjang dan berat di kandang agar bayi-bayi hamster tidak tercekik atau terjerat nantinya.

Siapkan tempat tinggal untuk bayi-bayi hamster

Jangan mengawinkan hamster jika belum menemukan tempat tinggal yang layak untuknya hidup dan berkembang.
Proses reproduksi hamster sangatlah cepat, merawat banyak hamster dalam satu waktu mungkin akan membuat kamu kualahan dan perlu menambah beberapa kandang sebagai tempat tinggal mereka. Jika kamu merasa tidak sanggup untuk mengurus bayi-bayi hamster itu, kamu mengontak teman-teman mu untuk mengadopsinya. 

Proses melahirkan hamster biasanya berlangsung selama satu hingga dua jam dengan jarak 15 hingga 30 menit antar bayi hamster. Sebaiknya berikan waktu dan ruang yang cukup untuk proses persalinan dan jangan ganggu hamster selama persalinan berlangsung.

Ketahuilah perkiraan waktu yang dibutuhkan saat proses melahirkan. Proses melahirkan biasanya berlangsung selama satu sampai dua jam, dengan jarak 15 sampai 30 menit antar kelahiran satu ekor bayi. Berikan induk hamster ruang dan waktu yang cukup dan jangan ganggu ia selama atau setelah proses melahirkan

Itulah dia cara merawat induk hamster yang hamil dan bayinya dengan baik dan benar menurut Pippa Elliott. Mari berdiskusi di kolom komentar jika ada hal yang tak kalah penting dari beberapa tips di atas.

Posting Komentar

0 Komentar